PROFIL UNDER 18 BAND
Under 18 –
Sejak dicetuskan pada pertengahan 1997, Tepeng (eks Stinky Mouth),
Budrexxx (eks Hamster), Seeon (eks Burning All System dan Flip On), Iev
(eks Black T-Shirt dan Tengik), serta Joko Big (eks As One, United
Youth, dan Point of View), telah bersepakat memilih oldscholl hardcore
sebagai katarsis. Dan, setelah 14 tahun berlalu, mereka tetap memainkan
apa yang mereka pilih ketika kali pertama membangun Under 18. Maka tak
berlebihan bila sekarang mereka layak menyandang status sebagai salah
satu band yang punya pengaruh di scene Bandung Underground.
Mendengarkan
lagu mereka, kita serasa hidup di era 90-an ketika wabah NYHC tengah
menjangkiti anak muda mundial. Dan seluruh personel Under 18 tidak
menampik sama sekali bila sound lagu-lagu mereka dianggap sarat dengan
karakter itu. Ada resam yang sangat kental dari sang legenda NYHC,
Warzone.
“Warzone
adalah inspirasi terbesar yang memengaruhi musik Under 18. Dan bagi
kami, Raybeez (vokalis Warzone, red) ibarat seorang lord,” tutur Andri
Budrex, basis Under 18.
Tapi, mereka
tak mau terbuai dengan pengaruh Warzone. Di tangan Under 18, pengaruh
NYHC direkonstruksi ulang sedemikian rupa sambil diselipi substansi
lokal. Jadilah musik Under 18 seperti sekarang.
Empat
belas tahun jelas bukan waktu sebentar untuk memegang komitmen
mempertahankan persepsi yang sama dalam sebuah wadah bernama Under 18.
“Jujur saja, kami kadang dihinggapi rasa lelah dan jenuh. Tapi,
alhamdulillah kami bisa mengatasi semuanya. Dan semua ini tak lepas dari
support teman-teman di scene Bandung Underground,” imbuh Budrex.
Bicara
soal Under 18 adalah bicara soal sebuah band yang matang karena ditempa
jam terbang. Matang di atas panggung. Bayangkan saja, personel band ini
sudah mulai bermusik saat berusia rata-rata 15-16 tahun.
Sebagai
bentuk terima kasih atas pencapaian mereka selama ini, Under 18 tak
pernah lelah menebar pesan akan pentingnya saling dukung di antara
keluarga besar Bandung Underground. Simaklah lagu Bandung Brotherhood
atau Loyalitas.
“Kita harus bertima kasih pada sesuatu yang telah berjasa menjadikan Under 18 seperti sekarang ini,”
0 komentar:
Post a Comment